Pentingnya memasukkan Knowledge Management (KM) dalam strategi perpustakaan untuk mempertahankan ‘Pengetahuan’ demi kepentingan stafnya dan pengguna. Knowledge Management (KM) merupakan disiplin ilmu yang relatif baru di bidang informasi dan perpustakaan lingkungan hidup, yang dimulai pada awal tahun 1990-an di sektor swasta untuk membantu perusahaan bertahan dalam lingkungan yang bergerak lebih cepat dan kompetitif.
Munculnya apa yang disebut “e-revolusi”, melalui pertumbuhan jaringan global telah terjadi mempercepat penggunaan KM di banyak organisasi, termasuk di perpustakaan dan lingkungan informasi. Pada abad ke-21, KM semakin menjadi alat yang penting dalam memberikan layanan yang dinamis dan efektif kepada pengguna perpustakaan.
Guru manajemen, seperti Peter Drucker (1999) menegaskan, bahwa untuk industri dan institusi “aset paling berharga dari institusi abad ke-21, baik bisnis maupun non-bisnis, akan menjadi pekerja pengetahuan dan produktivitas mereka”. Penegasan ini diambil oleh banyak organisasi, termasuk sektor perpustakaan. Dalam beberapa tahun terakhir serangkaian pembicaraan telah dilakukan diselenggarakan pada “ekonomi pengetahuan” (CILIP 2002) dan “era pengetahuan”, menjadikan KM sebagai “panas” topik agenda”. Manajemen Pengetahuan telah berhasil diterapkan di pemerintahan dan sektor informasi layanan kesehatan.
Perpustakaan proyek sentralisasi dengan demikian memberikan peluang untuk mengkaji OULS budaya dan proses organisasi, misalnya, bagaimana KM berpotensi memuluskan mengubah proses dan menjadikan organisasi sekompetitif mungkin dengan memanfaatkan keunggulannya aset intelektual.
Sehingga Perpustakaan UIN IB Padang berdasarkan hal di atas terinspirasi menjadikan kajian Knowledge Management (KM) sebagai Tema Utama dalam kegiatan The 2nd Annual International Conference of Imam Bonjol Library dengan Tema Knowledge Management In The Academic Library, yang dilaksanakan mulai tanggal 06 – 08 Mei 2024 bertempat di The ZHM Premiere Hotel Padang Jl. Thamrin No. 27 Alang Laweh Kec. Padang Selatan, Padang , Gedung J. Kampus 3 UIN IB Padang, Sungai Bangek, Auditorium, Kampus 2 UIN IB Padang Lubuk Lintah.
Kepala UPT Perpustakaan UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi/Novi Zulfikar, S.Sos,MAP bersama 2 (dua) orang Pustakawannya (Dewi Anggraini, S.IP dan Olaf Palma, S.IP) menghadiri acara tersebut, dalam rangka meningkatkan wawasan pengetahuan dibidang pengelolaan perpustakaan dan membangun jaringan organisasi dalam menunjang ketercapaian tujuan Perpustakaan secara kelembagaan. Sehingga ke depannya layanan perpustakaan terhadap pemustaka telah benar-benar dirasakan telah lengkap dalam meningkatkan referensi pemustaka dalam penyelenggaraan proses perkuliahan.